OBATNATURALS -
Nama Daerah : Ubi kayee ( Aceh ), Kasapen ( Sunda ), Tela Pohong ( Jawa
), Tela belada ( Madura ), Lame kayu ( Makassar ), Pangala ( Papua ).
Dan nama latinnya adalah Manihot Utillissima.
Deskripsi dan Ciri-ciri fisik Tanaman Ketela Pohon :
Perdu yang tidak bercabang atau sedikit bercabang, tinggi 2-7 m. Batang
dengan tanda bekas daun yang bertonjolan. Umbi akar besar, memanjang,
dengan kulit berwarna cokelat suram. Tangkai daun 5-35 cm, helaian daun
sampai dekat pangkal berbagi menjari 3-9 ( daun yang tertinggi kerap
kali bertepi rata ), dengan taju yang bentuknya berbeda. Daun penumpu
kecil, rontok. Bunga dalam tandan yang tidak rapat, 3-5 tandan berkumpul
pada ujung batang, pada pangkal batang bunga betina, lebih atas dengan
bunga jantan. Tenda bunga tunggal, panjang 1 cm. Bunga jantan : tenda
bunga berbentuk lonceng, bertaju 5, benang sari 10, berseling panjang
dan pendek, tertancap sekitar penebalan dasar bunga yang kuning dan
berlekuk. Bunga betina : tenda bunga berbagi 5, bakal buah di kelilingi
oleh tonjolan penebalan dasar bunga yang kuning, berbentuk cincin,
tangkai putik bersatu, sangat pendek, dengan kepala putik yang lebar
berwarna mentega, dan berlekuk banyak. Buah bentuk bola telur, dengan 6
papan yang membujur, biji dengan alat tambahan berlekuk pada pangkalnya.
Kandungan dan Senyawa Kimia :
Umbi singkong memiliki kandungan kalori, protein, lemak, hidrat arang,
kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B dan C, dan amilum. Daun mengandung
vitamin A, B1 dan C, kalsium, kalori, fosfor, protein, lemak, hidrat
arang, dan zat besi. Sementara kulit batang mengandung tannin, enzim
peroksidase, glikosida, dan kalsium oksalat. Bagian yang dipergunakan
adalah daun dan umbi.
Khasiat dan Manfaat :
Obat rematik, sakit kepala, demam, luka, diare, cacingan, disentri,
rabun senja, beri-beri, dan bisa meningkatkan stamina. Mengatasi rematik
bisa dilakukan dengan pemakaian dalam dan pemakaian luar.
Efek Farmakologis
Anti oksidan, anti kanker, anti tumor, dan menambah nafsu makan.
Cara Pemakaian :
- Rematik :
pada pemakaian luar : sebanyak lima lembar daun sinkong, 15 gram jahe
merah, dan kapur sirih secukupnya, dihaluskan dan di tambah air
secukupnya. Setelah diaduk, ramuan dioleskan pada bagian tubuh yang
sakit. Pada pemakaian dalam : 100 gram batang sinkong, satu batang
sereh, dan 15 g jahe di rebus dengan 1.000 cc air hingga tersisa 400 cc,
disaring dan diminum airnya sebanyak 200cc. Lakukan dua kali sehari.
- Mengatasi sakit kepala : daun singkong ditumbuk, lalu digunakan untuk kompres.
- Sebagai obat demam
: 60 gram batang pohon sinkong, 30 gram jali yang telah di rendam
hingga lembut direbus dengan 800 cc air sampai tersisa 400 cc. Ramuan
disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc. Lakukan dua kali sehari
- Mengatasi luka bernanah
: batang singkong segar ditumbuk, lalu ditempelkan pada bagian tubuh
yang sakit. Untuk luka garukan, singkong diparut, lalu ditempelkan pada
bagian yang sakit dan diperban.
- Obat luka karena terkena benda panas
: singkong diparut, lalu diperas. Airnya didiamkan beberapa saat hingga
patinya mengendap, lalu patinya dioleskan pada bagian yang luka.
- Mengatasi diare :
tujuh lembar daun singkong direbus dengan air 800 cc hingga akhirnya
tersisa 400 cc. Lalu disaring dan diminum airnya sebanyak 200 cc.
Lakukan dua kali sehari.
- Obat cacingan : 60 gram kulit batang sinkong dan 30 gram daun
ketepeng cina direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Lalu
disaring dan diminum airnya menjelang tidur.
- Mengatasi beri-beri : 200 gram daun sinkong dimakan sebagai lalapan.
Demikian beberapa keluhan dan
penyakit yang bisa diatasi dengan menggunakan herbal ketela pohon / singkong. Semoga membawa manfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar